Semarang, 9 Juni 2025 — Dengan bangga kami mengumumkan bahwa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Telogorejo Semarang kini resmi bertransformasi menjadi Universitas Telogorejo Semarang, melalui SK. Menteri Pendidikan Tinggi Sains , Teknologi Nomer 474/B/O/2025 Tanggal 25 Juni2025. Transformasi ini menjadi tonggak sejarah penting dalam perjalanan institusi kami untuk menjawab tantangan zaman dan kebutuhan pendidikan tinggi yang semakin kompleks dan multidisipliner.
Transformasi ini menjadi momentum penting dalam menjawab tantangan zaman sekaligus memperkuat peran institusi dalam menghadirkan pendidikan tinggi yang relevan, multidisipliner, dan berdampak luas. Perubahan bentuk institusi ini juga menandai ekspansi akademik Universitas Telogorejo ke luar ranah kesehatan.
Sebagai langkah awal, Universitas Telogorejo Semarang akan membuka dua program studi baru di rumpun ilmu sosio-humaniora, yakni:
- S1 Bisnis Digital, untuk mencetak lulusan yang adaptif terhadap transformasi digital dan inovasi teknologi dalam dunia usaha.
- S1 Kewirausahaan, yang dirancang untuk membangun jiwa mandiri, mendorong penciptaan lapangan kerja, serta memperkuat lulusan profesi agar mampu berpraktik secara mandiri, baik di sektor kesehatan maupun bidang lain.
Ketua Yayasan Kesehatan Telogorejo, Ir. Hendro Sutantyo, menyatakan bahwa transformasi ini merupakan bentuk komitmen yayasan dalam mengembangkan institusi pendidikan yang mampu mengintegrasikan keilmuan lintas sektor.
“Transformasi ini tidak hanya menandai pertumbuhan institusional, tetapi juga mempertegas tekad kami untuk menjadi pusat unggulan pendidikan tinggi yang mampu mengintegrasikan ilmu kesehatan dengan bidang-bidang lain yang saling menunjang,” ungkapnya.
Yayasan juga tengah mempersiapkan Masterplan pengembangan kampus baru Universitas Telogorejo Semarang, yang ditargetkan akan mulai beroperasi penuh pada tahun 2027. Kampus baru ini akan dibangun di atas lahan seluas 4,6 hektare dengan konsep green building, dilengkapi laboratorium berstandar internasional dan fasilitas modern untuk mendukung pembelajaran dan riset.
Sebagai universitas, Telogorejo akan terus memperluas jejaring kolaborasi internasional. Sejumlah rumah sakit ternama dari Uni Emirat Arab, Jepang, dan Jerman bahkan telah menunjukkan minat merekrut lulusan Telogorejo karena reputasi unggul dan daya saing global yang terus ditingkatkan.
Universitas Telogorejo Semarang juga akan memperkuat sinergi dengan SMC RS Telogorejo, termasuk melalui kolaborasi riset dengan Clinical Research Unit rumah sakit tersebut. Diharapkan, integrasi pendidikan dan pelayanan ini dapat mendorong inovasi metode pengobatan dan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.
Dengan semangat baru sebagai universitas, Telogorejo siap menjadi pusat kolaboratif lintas ilmu yang membawa dampak nyata bagi masyarakat lokal, nasional, hingga internasional. (oleh : Humas Universitas Telogorejo)
