Semarang – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pelita Nusantara (PENA) Semarang menyelenggarakan Wisuda ke-XVIII Program Sarjana sekaligus Dies Natalis ke-XXV pada Rabu (20/8/2025). Sebanyak 38 wisudawan resmi dikukuhkan, terdiri dari 15 lulusan Program Studi Akuntansi dan 23 lulusan Program Studi Manajemen.
Kepala LLDIKTI Wilayah VI, Prof. Dr. Ir. Aisyah Endah Palupi, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas perjalanan 25 tahun STIE PENA dalam mencetak SDM unggul di bidang ekonomi dan manajemen.
“Usia 25 tahun adalah usia yang matang untuk melakukan engagement, agar STIE PENA semakin siap memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Pesan untuk Wisudawan
Kepala LLDIKTI VI menegaskan bahwa wisuda bukan akhir, melainkan awal perjalanan baru. Para lulusan diingatkan untuk mengambil tiga pilihan ke depan: melanjutkan studi, mencari pekerjaan, atau menciptakan lapangan pekerjaan.
“Berikan yang terbaik saat interview kerja, jangan terburu-buru meminta gaji tinggi. Jika memilih membuka usaha, meski baru dengan dua karyawan, itu sudah sangat berarti karena Anda ikut menciptakan lapangan kerja,” pesannya.
Selain itu, para wisudawan diharapkan menjadi lulusan yang adaptif, berintegritas, dan berdampak bagi masyarakat.
Dukungan untuk STIE PENA
Dalam kesempatan itu, LLDIKTI VI juga menegaskan komitmen mendampingi STIE PENA dalam peningkatan kualitas, termasuk persiapan menuju akreditasi unggul dan peluang bertransformasi menjadi universitas di masa depan.
“Setiap Dies Natalis, kami menunggu kabar baik berupa peningkatan kualitas dan prestasi. Kami juga mendorong dosen S-2 agar melanjutkan studi, dosen yang sedang menempuh S-3 agar segera lulus, dan STIE PENA segera mempersiapkan guru besar. Sudah waktunya meningkatkan kualitas SDM pengajar,” imbuh Prof. Aisyah.
Dalam momen wisuda ini, gelar yang disandang para lulusan ditegaskan sebagai hasil jerih payah mahasiswa, tenaga pendidik, dan terutama dukungan orang tua.
LLDIKTI VI berharap STIE PENA terus melahirkan generasi unggul yang berkontribusi untuk bangsa, sejalan dengan semangat Dies Natalis ke-XXV sebagai momentum refleksi dan lompatan baru ke depan.
(Humas LLDIKTI6)
