Semarang, 5 Agustus 2025 – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI menggelar acara Pisah Sambut Kepala LLDIKTI Wilayah VI pada Selasa (5/8) di Gedung A, Kantor LLDIKTI Wilayah VI, Semarang. Acara ini menandai berakhirnya masa tugas Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum. sebagai Pelaksana Tugas Kepala LLDIKTI Wilayah VI dan menyambut secara resmi kepemimpinan baru oleh Prof. Dr. Ir. Aisyah Endah Palupi, M.Pd., yang mulai menjabat sejak 22 Juli 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta, diantaranya pimpinan dari Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Maritim Negeri Indonesia, Universitas Kristen Satya Wacana, Universitas Islam Sultan Agung, Ketua APTISI dan ABPTSI Jawa Tengah, serta para dosen penerima Surat Keputusan Lektor Kepala (LK) dan Guru Besar (GB). Acara berlangsung dengan khidmat, dimulai dari sambutan, prosesi serah terima jabatan, hingga penyerahan SK LK dan GB kepada 59 dosen dari berbagai perguruan tinggi swasta di lingkungan LLDIKTI Wilayah VI.

Dalam sambutannya, Prof. Harun Joko Prayitno menyampaikan capaian penting selama masa kepemimpinannya, antara lain peningkatan jumlah PTS berstatus unggul, capaian angka GB yang kini mencapai 232 dan ditargetkan 250, serta keberhasilan empat jurnal Brayat Agung masuk dalam indeks Scopus. Prof Harun juga menekankan pentingnya pendekatan manajerial ala sektor swasta dalam pengelolaan lembaga untuk mempercepat kinerja dan efisiensi birokrasi, serta menekankan pentingnya dukungan kepada para mahasiswa terutama bagi yang sedang berkompetisi di kancah nasional.
“Saya berharap kepemimpinan LLDIKTI ke depan dapat semakin adaptif dan bergerak cepat, seperti layaknya sektor swasta dalam mengelola organisasi. Teknologi informasi harus menjadi garda terdepan dalam memajukan layanan pendidikan tinggi,” ujar Prof. Harun.
Sementara itu, dalam sambutan perdananya, Prof. Aisyah Endah Palupi menegaskan komitmennya untuk menjaga kesinambungan program yang sudah berjalan baik serta mendorong peningkatan mutu di berbagai lini. Ia juga menyoroti beberapa isu strategis, di antaranya:
- Proses percepatan pengusulan guru besar, khususnya menjelang diberlakukannya Permen 44 pada awal 2026;
- Kolaborasi antara Diktis dan Kementerian Agama untuk pendanaan dosen homebase Kemenag;
- Internasionalisasi dan kerja sama luar negeri yang melibatkan 19 negara dan UNESCO;
- Momentum strategis bagi PTS dalam menarik mahasiswa baru pasca-penutupan jalur mandiri di PTN.

Prof. Aisyah juga menyampaikan bahwa pembukaan Gelombang III untuk pengusulan jabatan guru besar direncanakan pada Oktober 2025, dengan fokus percepatan pada bidang teknik yang masih rendah jumlahnya dibandingkan bidang sosial-humaniora.
“Kita akan kawal percepatan pengusulan jabatan akademik, khususnya guru besar di bidang teknik yang masih relatif rendah dibandingkan bidang lainnya. Ini menjadi prioritas kita bersama ke depan,” tegas Prof. Aisyah.
Dalam gelaran ini turut dilaksanakan penyerahan SK kepada para dosen yang terdiri dari 51 dosen Lektor Kepala dan 8 dosen Guru Besar, sebagai wujud komitmen LLDIKTI Wilayah VI dalam mendorong peningkatan jenjang akademik di lingkungan perguruan tinggi swasta.
Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata kepada Plt Kepala LLDIKTI VI dan Ketua Antar Waktu Dharma Wanita Persatuan LLDIKTI Wilayah VI dilanjutkan dengan ramah tamah. Seluruh brayat agung LLDIKTI Wilayah VI menaruh harapan besar agar kepemimpinan baru dapat membawa LLDIKTI Wilayah VI semakin maju dan adaptif dalam menghadapi tantangan pendidikan tinggi di masa depan.
(Berita & Foto: Humas LLDIKTI6)
Foto Galeri:




















