Previous slide
Next slide

Walikota Semarang Resmikan Gedung Dekanat Unwahas

Gedung Dekanat tujuh lantai yang dibangun oleh Universitas Wahid Hasyim Semarang (Unwahas), diresmikan Walikota Semarang Hendrar Prihadi, Sabtu (19/9). Pembangunan gedung baru yang berlokasi di kampus I Sampangan tersebut butuh waktu sekitar satu tahun.

Menurut Ketua Yayasan Wahid Hasyim Semarang Prof Dr Noor Achmad MA, gedung baru ini  akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk  dekanat bagi sembilan fakultas yang ada di Unwahas, serta pelayanan Akademik mahasiswa.

“Usai pembangunan gedung Dekanat, dalam waktu dekat Unwahas juga akan membangun fasilitas gedung rektorat, berlokasi di kampus Nongkosawit Kecamatan Gunungpati, Semarang.” kata Prof Dr Noord Achmad MA.

Dijelaskan, pembangunan kampus ke depan difokuskan di Nongkosawit. Saat ini disana sudah terdapat kampus kedokteran, dan segera dilanjut pembangunan gedung rektorat, gedung Fakultas Farmasi, serta gedung FKIP berikut sarana olah raga dalam mendukung progdi Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR).

Sementara itu, Walikota Semarang dalam sambutannya mengatakan, keberadaan kampus Unwahas di Sampangan diharapkan dapat menjadi ikon bagi warga sekitar. Untuk itu akan kami fasilitasi pengaspalan jalan dan trotoar menuju kampus, serta pembuatan taman di sekitar kampus.

“Kami akan lakukan perbaikan jalan berupa pengaspalan dan pembuatan trotoar bagi pejalan kaki  menuju kampus. Sedangkan disekitar kampus akan kami bangun taman.” janjinya.

Dalam pesannya Hendi mengajak Unwahas dalam akselerasinya agar  mengembangkan riset, sehingga pada saat nanti go internasional, sehingga institusi ini menjadi jujugan bagi negara lain yang berkeinginan kuliah di institusi ini.

Senada akan hal tersebut, Rektor Unwahas Prof Dr Mahmutarom menegaskan bahwa lembaganya akan terus mengembangkan kerjasama dalam bidang Tridharma Perguruan Tinggi, baik di bidang pendidikan, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.

Usai peresmian gedung dilakukan penandatanganan kerjasama (MoU) antara Unwahas dengan Universitas Negeri Semarang dan SMK Ma’arif NU Kababupaten Semarang. Tampak hadir beberapa tokoh Jateng, seperti Ketua Majelis Ulama Indonesia  Jawa Tengah dan Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jateng, Ketua DPRD Kota Semarang, pimpinan perguruan tinggi di Semarang.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram